SHARING ASIK DI TENGAH PANDEMI COVID-19

Penulis:Deffa, Editor : Navira

Pandemi Covid-19 kian mengkhawatirkan dan membuat masyarakat Indonesia pasrah. Jumlah korban yang meningkat di setiap daerah membuat masyarakat harus lebih waspada dalam berkegiatan. Sekolah, perkantoran, pasar, dan pedagang sementara harus diliburkan guna menekan angka korban positif Covid-19. Berdiam diri di rumah membuat sebagian masyarakat Indonesia mengalami penurunan pendapatan, tak jarang pasar yang biasanya ramai kini mulai sepi.

Kewirausahaan KMP berinisiatif untuk melaksankan sharing kepada masyarakat umum, khususnya anak generasi muda agar tetap bisa berwirausaha di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang. Bertemakan Entrepreneur Sejati di Tengah Pandemi, Kewirausahan KMP UNY menghadirkn dua narasumber yang tetap berwirausaha di kala pandemi. Sharing Entrepreneur dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2020 melalui Live Instagram Official KMP UNY dan Instagram narasumber. Sharing dilakukan dalam dua sesi, yaitu sesi pertama pukul 10.00-11.00 WIB dengan narasumber Nathania Rosanna, B.Com (Owner Natha Kitchen) yang dipandu oleh Nur Fadly Alamsyah, S.Or. dan sesi kedua pukul 13.00-14.00 WIB dengan narasumber Sylmi Pramiana, S.Pd. (Owner Somol Production) juga merupakan anggota Kewirausahaan KMP dan dipandu oleh Rika Nuryani Suwarno, S.Pd.

Sharing melalui Live Instagram Official KMP UNY dan Intagram narasumber dirasa menjadi cara baru untuk memberikan pengalaman bahkan kiat-kiat yang dibutuhkan untuk berwirausaha di tengah pandemi. Natahnia selaku narasumber dan juga owner Natha Kitchen, berbagi pengalamannya dalam menjalankan usaha di tengah pandemi. Omset yang menjanjikan juga menjadi buah yang didapat Nathania dalam berwirausaha di tengah pandemi, ditambah dengan moment hari raya Idul Fitri menjadi titik balik dari usaha Fudgy Brownies and Cookies. Natahia berpesan untuk jangan pernah takut mencoba dan selalu serius dalam menjalankan usaha,  “Awal mula Natha Kitchen tidak direncanakan sama sekali, iseng karena bosan diam di rumah dan buat fudgy brownies lalu share di media sosial aja, terus temen lihat dan jadi ingin pesan, dari situ mulai untuk serius sih.”

Hal yang sama juga dirasakan oleh narasumber kedua yaitu Sylmi Pramiana, usaha sabun yang dirintisnya sedari kuliah kian berkembang ditambah situasi pandemi seperti sekarang omset yang didapat dua kali lipat meningkat. Kebutuhan akan sabun cuci tangan dan hand sanitizer menjadi produk yang paling laris penjualannya. “Kemarin itu banyak sekali yang cari, bahkan sampai sekarang masih banyak yang order. Di masa pandemi sekarang ini masyarakat mulai sadar akan pentingnya cuci tangan makanya pesanan hand wash dan hand sanitizer meningkat.” Sylmi juga perpesan untuk mencari usaha yang memang cocok agar ke depannya usaha tersebut tetap bisa konsisten.

KMP UNY

Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) UNY

You may also like...